ARTIKEL

07 December 2024       
Kenapa Jantung Berdebar Kencang?

canva.com
Kenapa Jantung Berdebar Kencang?

 

“gelisah disertai dengan jantung yang berdebar sangat membuat kita menjadi tidak nyaman, walau kondisi ini kerap dialami oleh beberapa orang tetapi disebabkan oleh pemicu yang berbeda, selain karena gangguan kecemasan atau sedang menjalani aktivitas berat, jantung berdebar bisa disebabkan oleh gaya hidup yang kurang baik”.

 

Jantung berdebar biasanya dialami ketika sedang merasa cemas atau sedang melakukan aktivitas berat, contohnya mengangkat beban. Hal ini akan mereda dengan sendirinya, tetapi jika disertai oleh keluhan lain, hal ini bisa menjadi tanda adanya penyakit tertentu didalam tubuh.

 

Normalnya detak jantung orang dewasa berkisar 60-100 kali per menit, jika jantung berdetak melebihi angka tersebut maka berarti detak jantung kalian sedang tidak normal.

 

Jantung berdebar atau palpitasi merupakan kondisi dimana jantung berdegup kencang sehingga menimbulkan sensasi yang kuat yang dapat dirasakan hingga ke tenggorokan dan leher bahkan bisa membuat pusing penderitanya.

 

Walau biasa terjadi karena melakukan aktivitas tertentu atau sedang mengalami kejadian tertentu, jantung berdebar bisa juga menjadi tanda memiliki penyakit jantung. Kondisi ini disertai dengan beberapa keluhan, seperti nyeri dada yang menjalar dari bahu hingga punggung, mual, keringat dingin, pusing, sesak napas sampai lemas.

 

Dari pada bingung, mari kita bahas hal-hal yang dapat menyebabkan jantung berdebar.

 

Jantung berdebar disebabkan oleh banyak faktor, yang sifatnya ringan atau berat. Salah satu penyebab sederhana dari jantung berdebar yaitu gaya hidup, seperti olahraga berlebih, rasa cemas berlebih, kelelahan, kebiasaan merokok, konsumsi alkohol dan kafein berlebih, dan masih banyak faktor lainnya.

 

Kalian perlu waspada jika keluhan jantung berdebar tak kunjung mereda dan disertai dengan gejala lain. Hal ini bisa disebabkan oleh keluhan lain, atau kondisi penyakit seperti :

 

1. Gangguan Cemas

 

Gangguan cemas merupakan salah satu faktor yang menyebabkan jantung berdebar, kondisi ini biasanya disertai gejala fisik seperti nyeri kepala, hiperventilasi, keringat dingin, nyeri perut, dan tubuh gemetar.

 

2. Anemia

 

Anemia adalah kondisi ketika seseorang kekurangan sel darah merah, gejala dari penyakit ini salah satunya adalah jantung berdebar.

 

3. Serangan panik 

 

Saat sedanf merasa panik, seseorang akan merasakan jantung berdebar kencang, keringat dingin, hingga mual dan gemetar. Penderitanya biasanya merasa tidak berdaya dan tidak bisa beraktivitas karena lemas, hal ini merupakan gangguan psikologis yang membuat seseorang merasa panik dan cemas yang luar biasa.

 

4. Hipertiroidisme 

 

Kondisi terjadi karena kadar hormon tiroid meningkat terlalu tinggi dan aktif, sehingga membuat jantung berdebar. Sebagian orang dengan kondisi ini juga mengalami fibrilasi, atrium yaitu kondisi ketika irama jantung tidak beraturan.

 

5. Aritmia 

 

Gangguan irama jantung, kondisi ini menyebabkan jantung berdetak lebih lambat atau lebih cepat secara tidak teratur, kondisi ini bisa menyebabkan penderitanya pingsan, tekanan darah turun secara drastis karena jantung tidak bisa memompa darah dengan baik.

 

6. Dehidrasi

 

Dehidrasi bisa menyebabkan jantung berdebar karena dehidrasi menyebabkan gangguan pada keseimbangan cairan tubuh, sehingga mempengaruhi kinerja jantung dalam memompa darah ke seluruh tubuh. 

 

7. Demam 

 

Demam merupakan kondisi tubuh ketika suhu tubuh meningkat lebih dari 38 o Celsius. Saat demam bisa merasakan jantung berdebar, lemas, pusing hingga nyeri tubuh.

 

8. Perubahan Hormon pada Wanita

 

Perubahan hormon juga bisa menyebabkan jantung berdebar, kondisi ini umunya tidak berbahaya dan bersifat sementara.

 

9. Pengaruh obat tertentu

 

Beberapa jenis obat bisa menyebabkan gelisah dan jantung berdebar, seperti obat antibiotik, asma, antidepresan, obat tekanan darah tinngi dan jenis obat lainnya. Maka dari itu konsumsi obat sesuai dengan anjuran dokter.

 

10. Penyakit Jantung

 

Jantung berdebar yang disebabkan oleh penyakit jantung adalah hal yang berbahaya dan perlu segera ditangani oleh dokter, karena jika tidak dikhawatirkan akan menimbulkan komplikasi berbahaya, seperti henti jantung hingga kematian.

 


Bagaimana cara meredakan keluhan jantung berdebar?

 

Jantung berdebar pada umumnya tidak memerlukan penanganan khusus jika memang gejalanya masih dalam kategori normal dan tidak berlangsung lama dan disertai dengan keluhan lain. Namun, jika keluhan jantung berdebar muncul disertai gejala lain, kalian bisa mengunjungi dokter untuk diperiksa lebih lanjut.

 

Jika masih dalam kategori normal, kalian bisa melakukan hal seperti :

 

1. Kurangi faktor pemicu jantung berdebar, seperti merokok, alkohol, kafein dan obat-obatan tertentu.

 

2. Lakukanlah yoga dan meditasi untuk mengurangi stres di tubuh kalian.

 

3. Minum air yang cukup sesuai porsinya, minimal 2 liter perhari,

 

4.Cukupi waktu beristirahat dan kurangi begadang.

 

 

Intinya adalah menjaga gaya hidup yang sehat dan kurangi stres berlebih untuk mencegah jantung berdebar, dengan hidup dengan pola yang benar, maka kalian akan lebih rileks dan sehat, sehingga tidak mengalami jantung berdebar. Namun, jika jantung berdebar tak kunjung reda, langsung konsultasikan ke dokter segera.

 

Jangan lupa untuk mengkonsumsi QSC Female, untuk membantu merawat kesehatan kewanitaan dan melancarkan nyeri haid, serta dapat mengurangi rasa badmood kalian dalam menjalani hari-hari.Karena kesehatan #MahkotaMuSangatBerarti.



Referensi 

https://www.alodokter.com/jantung-berdebar-gejala-penyakit-jantung

https://www.alodokter.com/jantung-berdebar

https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/penyebab-gelisah-dan-jantung-berdebar


 


dilihat : 577x

Kembali